Pernahkah Anda mendengar istilah Autopilot? Pasti Anda mengira Autopilot adalah sebuah sistem yang ada di pesawat terbang. Hal tersebut benar, namun nyatanya sistem autopilot kini juga sudah diaplikasikan ke dalam mobil. Cari tahu informasi teknologi terkini melalui stophoax.id.
Autopilot adalah suatu sistem dimana komputer mengambil alih kinerja kemudi sehingga kendaraan dapat bergerak sendiri secara otomatis tanpa dikendalikan oleh si pengemudi. Pengaplikasian sistem autopilot dalam kendaraan seperti mobil nyatanya cukup sulit dilakukan dan dipengaruhi oleh faktor – faktor eksternal lainnya. Faktor – faktor eksternal tersebut yaitu seperti kondisi lalu lintas yang padat, pengemudi lain yang sembrono, dan kondisi jalanan yang rusak. Autopilot atau juga disebut sebagai self driving ini dapat diaplikasikan dengan normal dan ideal jika teknologi komputerisasi di dalam mobil dipasang dan tersusun dengan baik.
Contoh pengaplikasian autopilot pada mobil adalah mobil Tesla. Tesla sendiri adalah sebuah inovasi mobil terbaru yang menggunakan sistem tenaga listrik sebagai sumber utama untuk menjalankannya. Mobil ini didirikan oleh elon musk pada tahun 2003. Di dalam mobil Tesla ini telah terpasang sistem autopilot sehingga mobil ini terkenal dengan self drivingnya. Sistem autopilot pada mobil Tesla telah dilengkapi dengan sensor-sensor pendukung seperti sensor kamera, sensor radar, sensor pengereman otomatis, dan sensor ultrasonik jarak jauh.
Sistem autopilot sendiri memiliki beberapa keunggulan yang akan menjadi bahan pertimbangan bagi Anda dalam memilih mobil. Berikut adalah keunggulannya.
- Dapat mengurangi angka kecelakaan.
Dengan sistem Autopilot ini, mobil tesla dinilai dapat mengurangi tingkat kecelakaan hingga mencapai 50 persen. Cara kerja dari sistem autopilot ini adalah dengan memasang sensor sensor dan juga radar yang terletak pada sekitaran mobil. Sensor ini lah yang akan membuat mobil mengetahui kondisi lingkungan sekitar sehingga dapat mengatur posisi dan kecepatannya.
- Cakupan Sensor Kamera yang Terjangkau
Berikut adalah jangkauan kamera yang terdapat pada sistem autopilot tesla
- Kamera Samping Tampak Belakang : Jarak maksimum 100 Meter
- Kamera Depan Ke Samping: Jarak maksimum 60 Meter
- Kamera Depan Utama : Jarak maksimum 150 Meter
- Kamera Depan Menengah : Jarak maksimum 250 Meter
- Kamera Belakang : Jarak maksimum 50 Meter
- Kamera Samping : Jarak maksimum 80 Meter
- Navigasi Autopilot
Ternyata sistem autopilot pada tesla juga terdapat sistem navigasi. Sistem navigasi ini akan menyarankan pengemudi dalam memilih jalur untuk mengoptimalkan rute perjalanan. Selain itu sistem ini juga dapat membuat penyesuaian agar mobil tidak terjebak di belakang kendaraan lainnya.
- Panggilan Cerdas
Teknologi autopilot juga memiliki keunggulan dalam panggilan cerdas. Maksud dari panggilan cerdas adalah sistem dapat mengoptimalkan dan menyarankan tempat untuk berparkir yang memungkinkan untuk bertempat.
- Lebih mudah dan hemat
Seperti yang kita ketahui bahwasannya tesla ini berbahan dasar listrik. Listrik yang terkandung dalam tesla ini terdapat 2.800 watt yang mana dapat menempuh jalan sekitar 300.000 hingga 500.000 mil. Cara menggunakannya juga tergolong mudah karena dilengkapi dengan radar, kamera, sistem pengereman dan juga sensor ultrasonik.
Walaupun mobil Anda telah terpasang sistem autopilot, bukan berarti Anda membiarkan sistem tersebut untuk mengambil alih mobil sepenuhnya. Anda sebagai pengemudi tetap harus bertanggung jawab penuh terhadap mobil yang Anda kemudikan. Karena tujuan mobil dipasang sistem Autopilot adalah sebagai pendukung dan pembantu dalam mengemudi mobil serta memberikan kesempatan kepada si pengemudi agar dapat beristirahat sejenak. Bukan berarti sepenuhnya mengambil alih kemudi.
